review psikodiagnostik 1

-->

Psikodiagnostik adalah hasil pengukuran atas simpton-simpton perilaku tertentu,sedangkan diagnostic adalah kemungkinan atas segala sesuatu kebenaran. Dalam psikodiagnostik mempelajari tentang cara-cara tes psikologi,observasi,dan wawancara. Dalam tes psikodianostik 1 terdapat beberapa metode dalam menegakkan diagnose misalnya yaitu pen
ggunaan tes-tes di klinik(dalam artian sempit),personality assessment(dalam artian luas karena didalamnya menambahkan metode wawancara dan observasi).

Psikodiagnostik termasuk kedalam psikologi diferensial. Ada perbedaan antara psikologi umum dan psikologi diferensial. Jika psikologi umum mempelajari tentang masalah-masalah,hukum-hukum psikis secara umum,proses psikologi diferensial mempelajari keadaan ‘psyche’ dari macam kepribadian,bangsa,tipe. Dan psikologi diferensial memiliki dinamika yang berbeda antara individu yang satu dengan individu yang lain.

Menurut Anatasi psikologi diferensial membahas tentang keturununan dan lingkungan,perbedaan utama antara kelompok-kelompok,misalnya: subnormal-abnormal,social ekonomi,gender,suku,dll. Menurut Stern struktur psikis dari psikologi diferensial antara lain ialah:

·         Gejala à sesaat atau sementara,dari awal ada akhir,sifatnya sederhana,tidak bertujuan.

·         Act (tingkah laku) à serangkaian gejala yang bertujuan,ada awal dan ada akhir.

·         Psiposisi à ada terue-menerus,tidak ada awal atau akhit dan sifatnya seperti sesuatu yang menetap.

Hal-hal yang diteliti dalam psikodiagnostik ialah:

·         Fungsi sensoris: fisiologi optharmologi,ketajaman penglihatan,latar pandangan,warna,figure and ground test.

·         Fungsi motoris: ketelitian,gerakan tangan.

·         Kordinasi sensomotorik: memperhatikan konsentrasi,kecepatan gerakan.

·         Daya tahan atau kecepatlelahan.

·         Konsentrasi

·         Kemampuan berbahasa

·         Kemampuan melihat ruang

·         Kemampuan intelektual performance

·         Kemampuan intelektuL

·         Penelitian otak.